Memperhatikan tumbuh kembang anak memang sangat penting dilakukan oleh para orangtua untuk memastikan bahawa anak selalu berapa pada kondisi optimal. Namun hingga saat ini masih banyak orang tua yang belum mengetahui tinggi anak sesuai usianya. Untuk membantu, ada tabel tinggi anak menurut usia yang bisa digunakan.
Ketidaktahuan orangtua akan perkembangan anaknya tentu akan berdampak kepada pertumbuhan dan perkembangan anaknya. Apalagi jika ternyata anak mengalami masalah pada pertumbuhan tinggi badannya. Oleh karena itu, sangat penting untuk memperhatikan tinggi anak terutama saat masa pertumbuhannya.
Daftar Isi
Daftar Tabel Tinggi Anak Ideal Sesuai Usia
Perkembangan tinggi badan ideal bagi anak laki-laki tentu berbeda dengan anak perempuan. Perbedaan ini juga akan terlihat dari usia anak-anak. Untuk dapat mengukur tinggi optimal anak yang normal, berikut akan dilampirkan tabel tinggi anak berdasarkan data World Health Organization
Usia Anak-anak 1-5 tahun
Tinggi anak di usia 1-5 tahun umumnya masih berada pada kisaran yang sama. Namun seringkali orangtua kesulitan untuk mengetahui berapa sebenarnya tinggi badan yang normal pada anak mereka. Untuk bisa membandingkan tinggi anak yang ideal, WHO telah menentukan daftar tinggi ideal anak berdasarkan usia dan jenis kelaminnya.
Anak Laki-Laki
1 tahun | 72-78 cm |
2 tahun | 82-92 cm |
3 tahun | 83-95 cm |
4 tahun | 84-97 cm |
5 tahun | 85-98 cm |
Anak Perempuan
1 tahun | 70-78 cm |
2 tahun | 80-92 cm |
3 tahun | 82-95 cm |
4 tahun | 83-96 cm |
5 tahun | 84-97 cm |
Usia Anak-Anak 6-12 tahun
Ketika anak memasuki usia 6-12 tahun, maka pertumbuhan tingginya akan naik secara signifikan melebihi ketika saat balita dan pra sekolah. Biasanya tinggi anak di usia ini akan berbeda-beda. Walaupun begitu menurut WHO, ada batasan tinggi anak yang masih berada pada batas normal. Untuk lebih jelasnya, ini dia daftar tabelnya.
Laki-laki
6 tahun | > 106 cm |
7 tahun | > 111 cm |
8 tahun | >116 cm |
9 tahun | >120 cm |
10 tahun | >125 cm |
11 tahun | >129 cm |
12 tahun | >134 cm |
Perempuan
6 tahun | >104 cm |
7 tahun | >109 cm |
8 tahun | >115 cm |
9 tahun | >120 cm |
10 tahun | >125 cm |
11 tahun | >131 cm |
12 tahun | >137 cm |
Perlu diperhatikan bahwa tabel tinggi anak ini tidak paten di setiap anak karena tergantung dengan gen bawaan dari orang tua. Namun jika anak menunjukkan tanda-tanda pertumbuhan yang terhambat atau dibawah normal, maka hal ini tentu harus diperhatikan secara serius.
Apa Saja Faktor Penghambat Tinggi Badan Anak?
Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab terhambatnya pertumbuhan tinggi anak mulai dari masalah gangguan pencernaan, kurangnya asupan gizi, kelainan dan penyakit bawaan, hingga produksi hormon anak yang kurang stabil.
Kondisi anak yang memiliki pertumbuhan badan terhambat karena berbagai faktor diatas lebih dikenal dengan sebutan stunting. Selain membahayakan anak di saat ini, kondisi stunting juga akan berdampak hingga ia dewasa. Untuk mencegah terjadinya stunting, maka penuhi asupan nutrisi anak dengan makanan yang sehat dan bergizi seimbang.
Jika pertumbuhannya masih tetap stagnan dan berada dibawah tabel tinggi anak menurut usia normal, maka Anda bisa berkonsultasi dengan dokter untuk memeriksa kondisinya. PediaSure Complete dengan kandungan AA, DHA, lemak nabati, laktosa rendah, 14 vitamin dan 9 mineral yang direkomendasikan dokter bisa menjadi pilihan untuk membantu anak tumbuh dengan optimal.